1. VLOOKUP
: mencari nilai, dimana tabel ketentuannya berbentuk vertical (datanya tersusun
kebawah)
PENULISAN : "
= VLookup(nilai kunci;nama tabel;nomor kolom)"atau “=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,0)”
a) lookup_value
: diisi dengan nilai sebagai dasar pembacaan table
b) table
array : range data yang disusun tegak
atau vertical yang berfungsi sebagai tabel rujukan yang akan digunakan
c) col_index_num
: nomor urut kolom ke berapa dari tabel yang hendak dijadikan “hasil akhir”
dimana pembacaan kolom dimulai dari kolom paling kiri menuju kolom kanan.
d) 0
(nol) : digunakan agar “hasil
akhir” menjadi lebih tepat, karena terkadang “hasil akhir” bisa salah.
Dengan
penggunaan angka 0 (nol), maka apabila nilai pada kolom yang dicari tidak ada
maka hasilnya akan menjadi ERROR.
Contoh :
1.
Pada tabel ujian siswa smart komputer di kolom "nama ruang"
menggunakan rumus vlookup
"=VLOOKUP(A4,$A$11:$C$14,2)"
pertama kita tentukan terlebih
dahulu dasar awal yang akan dipindahkan kemudian blok data yang akan
dipindahkan tekan "F4"
Selanjutnya pilih kolom yang akan
dipindahkan misalnya pada kolom ke 2 agar hasilnya lebih tepat.
Contoh :
2.
Pada kolom "nama pengawas"
menggunakan rumus vlookup " =VLOOKUP(A4,$A$11:$C$14,3)"
pengertian dan penjelasannya sama
seperti pengisian pada kolom "nama ruang" perbedaannya hanya pada
kolom yang ingin kita pindahkan pada hasil akhir rumus.
2. HLOOKUP
: mencari nilai, dimana tabel ketentuannya berbentuk horizontal (datanya
tersusun mendatar)
PENULISAN : "
= HLookup(nilai kunci;nama tabel;nomor kolom)" atau "HLOOKUP
"(lookup_value,table_array,row_index_num,0)"
Contoh :
1.Pada kolom " nilai ujian
"digunakan rumus HLOOKUP "=HLOOKUP(C4,$F$10:$I$12,2)"Pertama kita
sesuaikan kolom data yang pertama akan diambil yaitu "C4",
kemudian blok data yang ingin
dipindahkan berdasarkan data yg ingin dipindah tekan "F4" selanjutnya
tekan pada kolom keberapa kolom data yg akan dipindah harus sesuai.
Fungsi HLookup dan VLookup ini
sebenarnya tidak jauh berbeda dengan penggunaan fungsi formula IF. Hanya saja,
jika data yang dimasukkan terlalu banyak,
lebih mudah dan praktis menggunakan
fungsi HLookup dan VLookup. Biasanya fungsi ini banyak digunakan untuk
memberikan kode barang diswalayan.